Home
PADANG RANCAK
Madrasah Bantuan Warga Padang Untuk Lombok Diresmikan
Madrasah Bantuan Warga Padang Untuk Lombok Diresmikan
-
2:20 PM
Edit this post
Delapan bulan sudah ratusan pelajar Yayasan Pendidikan Syamsul Huda Lombok Utara belajar di bawah tenda pengungsian. Kini para pelajar tersebut dapat kembali belajar dengan nyaman seperti sediakala.
Madrasah mereka yang hancur akibat gempa pada Agustus 2018 lalu telah selesai dibangun kembali. Hal ini merupakan bantuan dari warga Kota Padang, Sumatera Barat. Selasa (26/03/2019), Madrasah Syamsul Huda tersebut diresmikan secara bersama oleh Gubernur NTB, Wali Kota Padang dan Bupati Lombok Utara.
Hasan selaku ketua Yayasan mengatakan, Madrasah Syamsul Huda memiliki siswa MI sebanyak 104 orang, MTs 46 orang dan PAUD 52 orang. Hasan mewakili warga Lombok Utara mengucapkan banyak terimakasih kepada warga kota Padang.
"Siswa dan wali murid sangat senang sekali dengan bangunan sekolah yang baru ini. Ada enam ruang kelas, satu aula dan satu mushalla. Sekali lagi, kami warga Lekok mengucapkan terimakasih pada warga Kota Padang", ucap Hasan saat sambutan peresmian Madrasah baru.
Sementara itu, Gubernur NTB yang diwakili Staf Ahli Bidang Sosial Kemasyarakatan, Wisma Ningsih mengucapkan terimakasih atas bantuan dan kepedulian warga Kota Padang terhadap warga NTB yang tertimpa bencana gempa.
Hal senada juga disampaikan Bupati Lombok Utara yang diwakili Sekretaris Daerah Suhardi. Ia mengatakan, kepedulian antar sesama merupakan cikal bakal dari persatuan bangsa dan negara.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Lombok Utara mengucapkan terimakasih atas bantuan warga Kota Padang, Pemerintah Kota Padang dan Baznas Kota Padang. Sehingga anak-anak kami bisa lebih nyaman lagi dalam menuntut ilmu", ujar Suhardi.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Padang, Mahyeldi mengatakan, bantuan dari warga Kota Padang merupakan bentuk kepedulian antar sesama untuk merajut ukhwah islamiyah.
"Kita juga pernah dilanda bencana dan banyak bantuan yang kita terima", ungkap Mahyeldi.
Lebih lanjut dijelaskan, dipilihnya pembangunan sekolah sebagai peruntukan bantuan karena pendidikan merupakan awal dari semua hal. Walaupun pendidikan bukan segalanya.
"Disamping itu, pada tahun 2035 kita akan menghadapi bonus demografi. Dimana 70 persen jumpah penduduk Indonesia akan diisi oleh generasi muda", tutur Mahyeldi.
Untuk itu, Mahyeldi menegaskan peran madrasah sangat menentukan dalam menciptaan generasi muda calon pemimpin bangsa. "Menghadirkan generasi muda yang bertalenta dengan wawasan dan keilmuan yang mempuni butuh keseriusan semua dalam dunia pendidikan", tambah Mahyeldi yang didampingi Baznas Kota Padang dan beberapa pimpinan OPD Pemko Padang.
(ulil/venny)
Sumber : Humas Pemko Padang
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Facebook Comments APPID
Most Reading
-
Dai kondang Indonesia asal Provinsi Riau, Ustaz Abdul Somad hari ini, Minggu (22/10/2017) memberikan ceramah kepada masyarakat kota Padan...
-
Walikota Mahyeldi meninjau lokasi pembangunan terminal type A di Anak Aie Kecamatan Koto Tangah, Ahad (21/1/2018). Rencananya, peletaka...
-
Dalam kunjungannya ke Kabupaten Pesisir Selatan untuk kegiatan kampanye Gerakan Stop Bullying, penyanyi Muslim asal Inggris Harris J meny...
-
Pasangan nomor urut satu Emzalmi-Desri kalah telak melawan nomor urut dua Mahyeldi-Hendri. Seperti informasi yang dilaporkan sebelumnya...
-
Pasangan Mahyeldi-Hendri dipastikan menang dalam hitung cepat atau quick count sejumlah lembaga survei di Pilkada Padang Dalam pidato ke...
Categories
50Kota
Anak
berita
Dharmasraya
DPD RI
DPR RI
EKONOMI
Haji
internasional
investasi
Islam
Kabar Sumbar
Kecelakaan
KESEHATAN
Kesenian
kuliner
Liga 1
mui
NASIONAL
OLAHRAGA
padang
PADANG RANCAK
PadangRancak
PALESTINA
pariaman
PARIWISATA
Payakumbuh
pemilu2019
PENDIDIKAN
Pertanian
pesantren
Pesisir Selatan
pilkada
politik
PrabowoSandi
Ramadhan
Sepakbola
Sumbar
Tarung Derajat
TEKNOLOGI
No comments
Post a Comment