BREAKING NEWS
latest

728x90

468x60

Dali, Keju Batak dengan Ektrak Daun Alo-alo

Dokumentasi : Ayu Wandira 
Dilatar belakangi oleh minimnya data ilmiah tentang pembuatan keju batak atau dali, seorang mahasiswi UNAND (Ayu Wandira, Peternakan /2014) melakukan penetian pada proses pembuatan Dali, keju tradisional dari Tapanuli Utara, provinsi Sumatera Utara.

Ayu menyadari bahwa Indonesia memiliki banyak budaya dan tradisi serta makanan tradisional sebagai bukti keragaman. Namun, tak banyak referensi ilmiah yang menyuguhkan informasi mengenai proses pembuatan makanan tradisional terutama informasi tentang proses pembuatan dali.

Diolah dari susu kerbau dali memiliki bentuk seperti keju dengan warna putih yang khas. Biasanya digunakan masyarakat untuk makanan ketika upacara adat. Di Sumatera Utara dali biasanya disajikan dengan di arsik dengan rempah yang khas dengan tujuan sebagai pengganti lauk.

Dalam penelitiannya Ayu menggunakan koagualan yang  berasal dari ekstra daun tanaman agave sisakan atau yang lebih dikenal dengan alo-alo. Tanaman agave sisalana/Alo-alo memiliki kandungan enzim protease jenis sulhidril yaitu 3,5987 u/ml.  Tanamannya ini juga terdiri dari 20℅ karbohidrat nonton struktural. Setelah diteliti penggunaan ekstrak daun alo-alo ternyata memberikan hasil terbaik dengan penambahan 3% dari berat susu dan dipanaskan pada suhu 65°c dalam waktu 30 menit.

(Sabai)
NEXT »

Facebook Comments APPID