BREAKING NEWS
latest

728x90

468x60

Dipagari Seng, Kawasan Jam Gadang Ditutup Hingga Akhir Tahun


Pemandangan berbeda tampak di Kawasan Jam Gadang, beberapa hari yang lalu. Objek wisata tersebut tampak ditutup dari publik dan dipagari dengan seng.

Hal itu menyusul rencana Pemerintah Kota Bukittinggi merevitalisasi jalur pedestrian Jam Gadang. Menurut jadwal, revitalisasi telah dimulai Selasa 17 Juli 2018 hingga 31 Desember 2018.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Bukittinggi Oktavianus mengatakan, revitalisasi pedestrian Jam Gadang menalan biaya sebesar Rp 16,4 miliar yang bersumber dari APBD.

"Bangunan Jam Gadang tidak kena, tapi sekelilingnya di rehab," ujar Oktavianus, Rabu 18 Juli 2018.
Ia mengatakan, seluruh lantai di kawasan Jam Gadang seluar 1 hektar, akan dibongkar dan diganti dengan material yang lebih berkualitas.

Selain itu, kata dia, pelbagai fasilitas baru akan ditambahkan, misalnya taman, air mancur dan toilet.
"Intinya kawasan Jam Gadang akan lebih baik dan nyaman bagi wisatawan,"ujarnya.

Oktavianus mengatakan, revitalisasi ini akan menganggu wisatawan yang berkunjung di kawasan Jam Gadang. Ia berharap pengertian wisatawan.

Pantauan saat ini, hampir sebagian besar kawasan Jam Gadang sudah dipagari seng. Sehingga akan menganggu wisatawan yang berselfie di bangunan yang berdiri sejak 1926 itu. (KP/HR)

Sumber: Kumparan.com
« PREV
NEXT »

Facebook Comments APPID