Demi pelayanan lebih baik, Galeri Arsip Statis (GAS) Kota Padang diperbaiki. Galeri yang terletak di Kantor Arsip, Perpustakaan dan Dokumentasi Kota Padang, Jalan Sudirman tersebut, diperbaiki agar arsip-arsip lama bisa ditata ke tempat yang lebih baik.
"Terutama rak tempat memamerkan arsip, ini kita perbaiki," ujar Marshaleh Adaz, ASN yang bertugas mengelola ruangan GAS kepada Haluan, Senin (23/10).
Adaz mengatakan perbaikan ruangan galeri yang berukuran lebih kurang 8x10 meter itu memakai anggaran APBD Perubahan 2017. Meski sedang diperbaiki, di sisi lain Adaz berkeinginan agar GAS dipindahkan ke tempat yang lebih luas.
"Baru 10 persen arsip yang bisa dipamerkan di sini. Lebihnya masih tersimpan di Balaikota Aie Pacah,” kata Adaz.
Adaz menambahkan keberadaan GAS cukup penting karena sebagai tempat memamerkan arsip-arsip, foto, tulisan lama dan sejarah Kota Padang.
"Pengunjung dapat mempelajari sejarah dari arsip-arsip lama ini. Walaupun kondisi galeri seadanya, ada juga peneliti dari luar negeri seperti dari Belanda dan Jepang yang datang ke sini," ujar Adaz.
Walaupun sedang masa perbaikan, pengunjung galeri tetap dibolehkan masuk. Pantauan Haluan Senin siang (23/10), tampak dua orang mahasiswa sedang sibuk memperhatikan arsip-arsip lama dan saling berdiskusi satu sama lain.
Namun Adaz sendiri mengakui, pengunjung galeri masih bisa dikatakan sepi. Adaz mengharapkan agar mahasiswa dan penggiat sejarah lebih meramaikan galeri ini.
Galeri Arsip Statis adalah ruangan yang memamerkan arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan dan masuk kategori permanen dalam jadwal retensi arsip yang telah diverifikasi.
Ketika diresmikan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah 20 Mei 2015 lalu, galeri diharapkan bermanfaat bagi masyarakat khususnya para generasi muda di Kota Padang.
Dengan hadirnya GAS ini, diharapkan dapat menjadi fasilitas untuk kepentingan akses arsip statis bagi kepentingan umum sehingga, lebih memahami dan menghargai sejarah. (mg-ari)
Berita: Harian Haluan
No comments
Post a Comment